>> Syarat Umum untuk Au Pair di Austria:
1. Usia
-
Berusia antara 18–27 tahun.
2. Kewarganegaraan
-
Jika berasal dari negara di luar Uni Eropa (seperti Indonesia), harus mengajukan visa tinggal (Visa D untuk au pair).
3. Bahasa
-
Memiliki pengetahuan dasar bahasa Jerman (minimal A1). Biasanya dibuktikan dengan sertifikat bahasa dari lembaga resmi (Goethe-Institut, ÖSD, dll).
4. Kontrak Au Pair
-
Harus ada kontrak tertulis dengan keluarga angkat yang mencakup:
-
Lama tinggal (biasanya 6–12 bulan).
-
Tugas dan jam kerja.
-
Tunjangan bulanan (biasanya sekitar €460).
-
Akomodasi dan makan ditanggung keluarga.
-
Dukungan untuk mengikuti kursus bahasa.
-
5. Asuransi
-
Harus memiliki asuransi kesehatan dan kecelakaan selama masa tinggal (biasanya diurus keluarga angkat).
6. Tidak memiliki anak
-
Au pair tidak boleh membawa anak selama program berlangsung.
7. Tujuan budaya dan bahasa
-
Tujuan utama harus untuk belajar budaya dan bahasa Jerman, bukan bekerja penuh waktu.
8. Dokumen Pendukung
-
Paspor yang masih berlaku.
-
Surat motivasi.
-
CV.
-
Sertifikat bahasa Jerman.
-
Bukti pendidikan terakhir.
Jika kamu berasal dari Indonesia, kamu juga perlu:
-
Mengajukan Visa D (visa tinggal nasional) ke Kedutaan Besar Austria.
-
Bisa melalui agen resmi au pair atau mandiri (self-placement).
>> Berikut langkah-langkah mengajukan visa au pair (Visa D) ke Austria bagi WNI (Warga Negara Indonesia):
1. Dapatkan Kontrak dari Keluarga Angkat
Sebelum mengajukan visa, kamu harus punya:
-
Kontrak au pair resmi
-
Surat undangan dari keluarga angkat
-
Surat konfirmasi dari AMS (Austrian Public Employment Service) – biasanya keluarga yang urus.
2. Siapkan Dokumen-dokumen Wajib
Berikut dokumen yang umumnya dibutuhkan:
Dokumen Pribadi:
-
Paspor asli (masih berlaku minimal 6 bulan)
-
Akta kelahiran (dilegalisir & diterjemahkan ke dalam bahasa Jerman/Inggris)
-
CV dan surat motivasi
-
Foto biometrik (ukuran paspor)
Dokumen Terkait Au Pair:
-
Kontrak au pair
-
Bukti asuransi (dari keluarga angkat)
-
Surat konfirmasi dari AMS
-
Bukti akomodasi dan dukungan finansial (biasanya dari keluarga angkat)
Dokumen Bahasa:
-
Sertifikat Bahasa Jerman minimal A1 (Goethe/ÖSD)
3. Buat Janji Temu di Kedutaan Austria
Hubungi:
-
Kedutaan Besar Austria di Jakarta
-
Website: https://www.bmeia.gv.at/oeb-jakarta/
Pilih kategori visa Visa D – Au Pair saat membuat janji temu.
4. Datang dan Ajukan Visa
-
Bawa semua dokumen asli dan fotokopi.
-
Bayar biaya visa (sekitar €150, tergantung kurs).
-
Bisa wawancara singkat tentang tujuan dan rencana tinggal.
5. Tunggu Proses
-
Waktu proses sekitar 4–6 minggu, kadang lebih cepat/lama.
-
Jika disetujui, kamu akan mendapatkan Visa D yang berlaku 6–12 bulan.
Berikut adalah daftar dokumen lengkap untuk mengajukan Visa D au pair Austria bagi WNI:
1. Formulir & Permohonan
-
Formulir permohonan Visa D (diisi lengkap, ditandatangani)
-
Pas foto biometrik terbaru (ukuran paspor, latar belakang putih)
2. Dokumen Identitas
-
Paspor asli (berlaku minimal 6 bulan setelah tanggal kepulangan)
-
Fotokopi semua halaman paspor yang ada isinya
-
KTP dan KK (asli & terjemahan tersumpah bahasa Jerman atau Inggris)
-
Akta kelahiran (legalisir dan diterjemahkan tersumpah)
3. Dokumen Pendidikan & Bahasa
-
Ijazah pendidikan terakhir (legalisir + terjemahan tersumpah)
-
Sertifikat bahasa Jerman minimal level A1 (Goethe-Institut, ÖSD, dsb)
4. Dokumen dari Keluarga Angkat di Austria
-
Kontrak au pair resmi (ditandatangani kedua pihak)
-
Surat undangan dari keluarga angkat
-
Bukti akomodasi & tempat tinggal selama di Austria
-
Bukti tanggungan keuangan (misal: pernyataan menanggung biaya makan & tempat tinggal)
-
Surat konfirmasi dari AMS (Austrian Public Employment Service)
5. Dokumen Tambahan
-
Surat motivasi (dalam bahasa Jerman/Inggris)
-
Curriculum Vitae (CV)
-
Bukti asuransi kesehatan & kecelakaan (biasanya diurus keluarga angkat)
-
Tiket pesawat atau rencana perjalanan (jika diminta)
-
Surat keterangan belum menikah (SKBM – opsional tapi bisa diminta)
6. Biaya Visa
-
Sekitar €150 dibayar saat wawancara (dalam Rupiah, sesuai kurs kedutaan)
Semua dokumen non-Jerman/Inggris wajib diterjemahkan tersumpah dan beberapa mungkin perlu dilegalisasi (misalnya akta kelahiran & ijazah).
Berikut langkah-langkah membuat janji temu di Kedutaan Besar Austria di Jakarta untuk mengajukan Visa D (au pair):
Langkah 1: Kunjungi Situs Resmi Kedutaan
Akses situs resmi Kedutaan Austria:
🔗 https://www.bmeia.gv.at/oeb-jakarta/
Langkah 2: Cari Bagian “Visa & Konsuler”
-
Pilih menu “Visa” atau “Visa D”
-
Baca informasi terkait syarat dan prosedur
-
Cari bagian appointment/termin atau “how to apply”
Langkah 3: Buat Janji Temu (Termin)
Biasanya diarahkan ke sistem booking online (dulu via email, tapi sekarang kebanyakan pakai platform resmi):
-
Jika via email, kirim ke: jakarta-ob@bmeia.gv.at
-
Sertakan:
-
Nama lengkap
-
Nomor paspor
-
Tujuan visa: Visa D – Au Pair
-
Perkiraan tanggal keberangkatan
-
Kontak aktif (email & nomor HP)
-
Langkah 4: Tunggu Konfirmasi Jadwal
Kedutaan akan mengirim balasan berisi:
-
Tanggal dan jam wawancara
-
Daftar dokumen yang perlu dibawa
Tips
-
Buat janji temu setidaknya 2 bulan sebelum rencana berangkat
-
Cek folder spam email untuk memastikan tidak terlewat
-
Datang tepat waktu dan bawa dokumen lengkap (asli & fotokopi)
Berikut adalah alur wawancara visa au pair (Visa D) Austria di Kedutaan Besar Austria di Jakarta:
1. Persiapan Sebelum Datang
-
Cetak konfirmasi janji temu (jika ada)
-
Bawa semua dokumen asli & fotokopi lengkap sesuai daftar
-
Berpakaian rapi dan sopan (semi formal disarankan)
-
Datang tepat waktu, setidaknya 15–30 menit sebelum jadwal
2. Proses Saat di Kedutaan
a. Registrasi di Resepsionis
-
Serahkan paspor & konfirmasi janji temu
-
Akan dipanggil ke loket visa
b. Pemeriksaan Dokumen
-
Petugas akan memeriksa kelengkapan dokumen
-
Jika ada dokumen kurang atau tidak sesuai, kamu bisa diminta melengkapi dan datang kembali
c. Wawancara Singkat
Wawancara biasanya dalam bahasa Inggris (atau Jerman jika kamu sudah mahir). Pertanyaan umum:
-
Apa tujuanmu ke Austria?
-
Apa yang kamu ketahui tentang program au pair?
-
Siapa keluarga angkatmu?
-
Apakah kamu pernah ke luar negeri sebelumnya?
-
Apa rencanamu setelah program au pair selesai?
Tips: Jawab jujur, singkat, dan yakin. Tidak harus terlalu formal, tapi tetap sopan.
d. Pembayaran Biaya Visa
-
Sekitar €150 dibayar dalam Rupiah, sesuai kurs hari itu
-
Biasanya tunai
e. Pengambilan Data Biometrik
-
Foto dan sidik jari akan diambil
3. Setelah Wawancara
-
Kamu akan menerima tanda terima & estimasi waktu proses (biasanya 4–6 minggu)
-
Kedutaan akan menghubungi jika visa sudah selesai (bisa diambil atau dikirim, tergantung kebijakan saat itu)
Berikut beberapa website terpercaya untuk mencari keluarga angkat (Gastfamilie) di Austria bagi calon au pair:
1. AuPairWorld
-
Platform paling populer & aman untuk mencari keluarga di Eropa
-
Gratis untuk au pair
-
Bisa filter berdasarkan negara, bahasa, jumlah anak, dll
-
Tersedia profil lengkap keluarga
2. AuPair.com
-
Mirip dengan AuPairWorld
-
Banyak pilihan keluarga dari Austria dan negara Eropa lainnya
-
Fitur chat langsung dengan host family
3. Aupair Austria (agen lokal)
-
Situs resmi dari agen au pair Austria
-
Cocok jika kamu ingin proses lebih terstruktur
-
Beberapa agen bisa bantu urus dokumen dan visa
4. Betreut.de (opsional)
-
Situs Jerman untuk jasa pengasuhan, termasuk au pair
-
Banyak keluarga dari wilayah Jerman–Austria
-
Sebaiknya sudah punya dasar bahasa Jerman
Tips Aman:
-
Hindari keluarga yang langsung menawarkan uang besar atau meminta kamu kirim dokumen sensitif via email tanpa verifikasi
-
Gunakan platform yang punya fitur verifikasi atau dukungan pelanggan
-
Simpan semua komunikasi dalam platform sampai kamu yakin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar