>> Ingin kuliah di Jerman adalah pilihan yang sangat baik, karena sistem pendidikannya berkualitas tinggi dan banyak universitasnya tidak memungut biaya kuliah (terutama untuk program S1 dan S2 di universitas negeri). Berikut adalah langkah-langkah dan persiapan yang perlu kamu lakukan:
1. Tentukan Program Studi dan Universitas
-
Pilih jurusan yang kamu minati.
-
Cek universitasnya melalui situs seperti DAAD (Deutscher Akademischer Austauschdienst).
-
Tentukan apakah kamu ingin kuliah di Universität (lebih teoritis) atau Fachhochschule (lebih praktis).
2. Periksa Kualifikasi Akademik
-
Lulusan SMA dari Indonesia biasanya tidak langsung memenuhi syarat masuk ke universitas Jerman.
-
Umumnya kamu harus:
-
S1: menyelesaikan 1 tahun kuliah di universitas di Indonesia, atau
-
Masuk Studienkolleg (program persiapan setahun di Jerman).
-
-
Lihat detailnya di situs resmi Anabin atau DAAD.
3. Persiapkan Bahasa
-
Untuk kuliah dalam Bahasa Jerman:
-
Minimal sertifikat B2 atau C1 (TestDaF, DSH, Goethe-Zertifikat).
-
-
Untuk kuliah dalam Bahasa Inggris:
-
Sertifikat TOEFL/IELTS (misal: IELTS minimal 6.5).
-
-
Banyak program Master sudah tersedia dalam Bahasa Inggris.
4. Persiapkan Dokumen
5. Daftar ke Universitas
-
Bisa daftar langsung ke universitas atau melalui platform Uni-Assist.
-
Periksa deadline: biasanya Mei–Juli (Winter Semester), Desember–Januari (Summer Semester).
6. Persiapkan Dana dan Bukti Keuangan
-
Kamu harus menunjukkan bukti dana hidup sekitar 11.208 Euro per tahun (per 2025).
-
Disimpan di rekening blokir (Sperrkonto) di bank Jerman atau lembaga yang diakui.
7. Ajukan Visa Pelajar (Studentenvisum)
-
Ajukan di Kedutaan Besar Jerman di Jakarta.
-
Dokumen utama: LoA dari universitas, bukti keuangan, paspor, asuransi kesehatan, dll.
8. Cari Tempat Tinggal dan Asuransi
-
Bisa tinggal di asrama mahasiswa (Studentenwohnheim) atau apartemen pribadi.
-
Asuransi kesehatan wajib (bisa daftar dengan TK atau asuransi swasta Jerman).
9. Terbang ke Jerman dan Registrasi
-
Setelah tiba, kamu harus:
-
Registrasi alamat di Bürgeramt
-
Daftar ulang ke universitas (matrikulasi)
-
Mengajukan izin tinggal (Aufenthaltstitel)
>> Berikut adalah daftar dokumen lengkap yang biasanya dibutuhkan untuk kuliah di Jerman (program S1 maupun S2), mulai dari pendaftaran universitas hingga pengajuan visa pelajar:
1. Dokumen untuk Pendaftaran Universitas (via Uni-Assist atau langsung ke kampus)
Wajib untuk Semua Jenjang:
-
Ijazah terakhir (SMA untuk S1, Sarjana untuk S2) – legalisir & diterjemahkan (Jerman/Inggris).
-
Transkrip nilai – legalisir & diterjemahkan.
-
Paspor yang masih berlaku
-
CV (Curriculum Vitae) – format Eropa disarankan.
-
Motivation Letter (Surat Motivasi) – jelaskan alasan dan tujuan kuliah.
-
Sertifikat bahasa:
-
Untuk program bahasa Jerman: Goethe B2/C1, TestDaF, atau DSH
-
Untuk program bahasa Inggris: IELTS/TOEFL
-
-
Surat rekomendasi akademik (umumnya untuk S2)
-
Foto ukuran paspor (biometrik)
2. Dokumen untuk Visa Pelajar (Studentenvisum)
-
Surat penerimaan (LoA) dari universitas atau Studienkolleg
-
Bukti keuangan (Sperrkonto) senilai sekitar €11.208 (per tahun)
-
Asuransi kesehatan (minimal 3 bulan pertama)
-
Formulir aplikasi visa pelajar (diisi online atau manual)
-
Foto biometrik visa
-
Surat motivasi untuk visa
-
Bukti akomodasi sementara di Jerman (konfirmasi tempat tinggal/sewa)
-
Surat keterangan pendidikan sebelumnya (legalisir ijazah dan transkrip)
-
Itinerary penerbangan (tidak selalu wajib, tapi kadang diminta)
Tambahan (opsional/tambahan tergantung universitas atau kedutaan):
-
Daftar riwayat sekolah (Schulzeugnisse) atau riwayat kuliah
-
Surat magang/sertifikat pengalaman kerja (jika relevan)
-
Bukti pembayaran biaya Uni-Assist (jika mendaftar melalui mereka)
-
Pernyataan keaslian dokumen (kadang diminta)
>> Untuk membuat janji (Termin) visa pelajar Jerman, kamu harus mengikuti prosedur resmi melalui Kedutaan Besar Jerman di Jakarta atau konsulat terdekat. Berikut langkah-langkahnya:
Cara Membuat Termin Visa Pelajar (Studentenvisum)
1. Kunjungi Situs Resmi Kedutaan Jerman
-
Alamat resminya: https://jakarta.diplo.de
2. Buka Halaman Pendaftaran Termin
-
Langsung ke halaman layanan visa pelajar (biasanya disebut: Terminvergabe Studentenvisum).
-
Link langsung (cek update): Formulir Pendaftaran Termin
3. Isi Formulir Pendaftaran Termin
-
Data yang diminta biasanya meliputi:
-
Nama lengkap (sesuai paspor)
-
Nomor paspor
-
Email aktif (untuk konfirmasi)
-
Alamat tempat tinggal di Indonesia
-
Tipe visa: Studentenvisum
-
Tanggal lahir
-
📌 Pastikan email yang kamu pakai aktif dan benar, karena konfirmasi dan undangan wawancara akan dikirim ke sana.
4. Terima Email Konfirmasi
-
Setelah mengisi formulir, kamu akan menerima email konfirmasi pendaftaran.
-
Ini bukan jadwal wawancara langsung, tapi tanda kamu masuk dalam daftar tunggu (waiting list).
5. Tunggu Undangan Resmi
-
Kamu akan dihubungi lagi melalui email jika sudah mendekati giliran.
-
Email kedua akan memuat:
-
Tanggal dan waktu wawancara
-
Lokasi (Kedubes Jerman Jakarta)
-
Daftar dokumen yang harus dibawa
-
Catatan Penting:
-
Antrian bisa memakan waktu beberapa minggu hingga bulan, jadi daftar sedini mungkin.
-
Jangan beli tiket pesawat atau buat komitmen sebelum visa keluar.
-
Prioritas bisa berbeda tergantung musim aplikasi (biasanya padat Mei–Agustus).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar